PAmbon,Tikmalukunews.com — Dalam upaya mendukung kemajuan pendidikan berbasis teknologi, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Ambon resmi menghadirkan perpustakaan digital sebagai bagian dari program digitalisasi pendidikan di lingkungan madrasah. Langkah ini sekaligus menjadi inovasi strategis dalam menyediakan akses literasi yang lebih luas, mudah, dan modern bagi seluruh peserta didik.
Kepala MIN 1 Ambon, Muchsin Anwar, S.Sos, menjelaskan bahwa perpustakaan digital ini sudah mulai disiapkan sejak akhir tahun pelajaran 2023/2024, dan resmi dijalankan mulai tahun ajaran 2025/2026.
“Sudah kami sosialisasikan kepada orang tua siswa saat pembagian laporan pendidikan. Kami kenalkan bagaimana memanfaatkan teknologi melalui perpustakaan digital ini, termasuk penggunaan barcode yang disiapkan oleh pihak madrasah,” ujar Muchsin.
Dengan sistem scan barcode, siswa dan orang tua kini dapat mengakses ribuan materi pembelajaran secara digital — mulai dari kelas 1 hingga kelas 6, mencakup semua mata pelajaran baik umum maupun Pendidikan Agama Islam (PAI). Tak hanya buku pelajaran, perpustakaan digital MIN 1 Ambon juga menyediakan berbagai referensi dan bacaan pendukung lainnya yang menunjang proses belajar siswa di rumah maupun di sekolah.
“Materi yang tersedia lengkap, tidak hanya buku pokok tapi juga referensi tambahan yang bisa memperkaya wawasan anak-anak. Ini langkah awal menuju sistem pembelajaran yang lebih fleksibel dan adaptif terhadap perkembangan zaman,” tambahnya.
Langkah ini menjadi bukti komitmen MIN 1 Ambon dalam memajukan kualitas pendidikan di era digital, sekaligus membekali siswa dengan kemampuan literasi digital yang sangat penting untuk masa depan mereka.(TMN-01)














