Ambon,Tikmalukunews.com- Olimpiade Matematika Indonesia (OMI) tingkat Provinsi Maluku resmi digelar pada bulan Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi ajang seleksi penting untuk menentukan wakil Maluku ke tingkat nasional, yang akan dilaksanakan di Banten pada November mendatang.
Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad) Kanwil Kemenag Maluku, Farida Laisouw, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa pelaksanaan OMI tahun ini sempat mengalami beberapa kali penjadwalan ulang akibat kendala teknis dan perbaikan sistem (maintenance) dari pusat. Uji coba sistem terakhir dilaksanakan pada 26–27 September 2025, dan pelaksanaan resmi dijadwalkan pada 2–3 Oktober 2025. Adapun pengumuman hasil provinsi dijadwalkan pada 10 Oktober 2025.
“OMI kabupaten/kota sudah selesai sebelumnya, namun hasilnya hanya dapat diakses oleh kepala madrasah masing-masing melalui akun resmi mereka. Sedangkan pengumuman resmi dari Kanwil masih tertunda karena adanya maintenance sistem,” ujar Farida.Senin(22/9)
Ia juga menambahkan bahwa keterbatasan anggaran masih menjadi tantangan klasik dalam pelaksanaan OMI, khususnya di tingkat provinsi. Namun, pihaknya berkomitmen untuk memperkuat koordinasi dengan kabupaten/kota guna meningkatkan kualitas pelaksanaan OMI ke depan.
“Kami akan diskusi dengan teman-teman kabupaten/kota, agar OMI tingkat provinsi bisa dilaksanakan lebih terpusat—minimal di satu lokasi setiap kabupaten/kota. Ini untuk menjamin validitas nilai dan meminimalkan potensi kecurangan,” jelasnya.
Dari hasil seleksi tingkat provinsi, Maluku berhasil meloloskan 11 peserta ke tingkat nasional pada bidang Matematika. Selain itu, berdasarkan penelusuran awal, terdapat tambahan sekitar 3 peserta dari bidang Sains, sehingga total wakil Maluku yang akan berangkat ke OMI Nasional diperkirakan mencapai 14 peserta.
“Ini merupakan prestasi yang cukup membanggakan, mengingat berbagai keterbatasan yang dihadapi. Kami berharap peserta yang lolos bisa memberikan hasil terbaik di tingkat nasional nanti,” tutup Farida.
OMI Tingkat Nasional sendiri dijadwalkan akan berlangsung pada bulan November 2025 di Provinsi Banten, dengan peserta terbaik dari seluruh Indonesia.(TMN-01)
